WWW.LEGENDAQQ.COM

LegendaQQ Pilihan Terbaik Untuk Permainan Kartu Anda :)

Senin, 19 September 2016

Portal Berita Teraktual new - Diperkosa, siswi SMA cilacap juga Dipukul dan Dicekik Gara -gara Orang Tua Hutang Rp 500 Ribu

Diperkosa, siswi SMA cilacap juga Dipukul dan Dicekik Gara -gara Orang Tua Hutang Rp 500 Ribu


LegendaQQ.com- Tragis kejadian yang menimpa Bunga (16), bukan sebenarnya, pelajar kelas dua SMA, warga Kecamatan Kawunganten, Cilacap, Sabtu (21/5) lalu. Bermaksud baik dengan menemui penagih hutang yang hendak menemui orangtuanya, 

Bunga malah dipukul, dicekik hingga pingsan di ruang tamu. Leih tragis lagi, pelaku langsung memperkosanya saat pingsan. Mirisnya lagi, saat kejadian disaksikan adiknya yang masih berusia tiga tahun. Dari data yang dihimpun Radar Banyumas, peristiwa ini terjadi di rumah korban di Kecamatan Kawunganten, Cilacap. Hari itu, sekitar pukul 15.00, pelaku yang bernama Andi Noto Suswanto (32), mendatangi rumah korban untuk menagih hutang kepada orang tua korban. Namun, orang tua korban sedang tidak ada di rumah.

Bunga yang masih mengenakan seragam Pramuka, karena baru pulang sekolah berniat baik menemui tamu yang datang ke rumahnya. Bunga hanya ditemani adik perempuannya yang masih berusia tiga tahun. Melihat Bunga yang hanya ditemani adiknya yang masih kecil, niat bejat Andi muncul. Andi yang saat itu duduk bersebelahan dengan Bunga, tiba-tiba mencium pipinya. Saat akan berbuat lebih jauh, Bunga berontak. Pelaku pun naik pitam.

 Andi langsung mencekik leher korban selama lima menit dan memukul muka Bunga. Bunga pun langsung tak sadarkan diri. Aksi Andi ternyata tidak berhenti. Andi justru makin kesetanan melihat Bunga tidak sadarkan diri. Dia menggagahi Bunga. Tak hanya itu saja. Usai melampiaskan nafsunya menggagahi Bunga, Bunga yang masih tak sadarkan diri kembali dipukul. Harapanya Bunga tewas. Dalam gelar perkara Rabu (25/5) Kapolres Cilacap, AKBP Ulung Sampurna Jaya SIK MH menceritakan, usai dipukul dan diperkosa pelaku, Bunga baru siuman sekitar pukul 18.00. Saat itu adiknya menangis di sebelahnya. Saat Bunga siuman, dia merasa sakit di bagian selangkangan. Bunga terkejut ketika buang air kecil di kamar mandi. 

Bunga mendapati noda-noda darah. “Korban langsung menemui pamannya dan melaporkan kejadian ini ke Polsek Kawunganten,” kata Ulung. Setelah mendapat laporan dari korban, Kapolsek Kawunganten AKP Budi Suryanto SH dan anggota langsung melakukan olah TKP dan melakukan penyelidikan. Ternyata, selain mencekik, memukul dan memperkosa, pelaku juga menggondol HP milik korban. Petugas yang berhasil mendapatkan identitas pelaku segera melakukan pengejaran. Berawal dari nomor ponsel yang dicuri pelaku, dilakukan pelacakan. Pelaku terdeteksi di Desa Tambaknegara, Kecamatan Rawalo, Kabupaten Banyumas. “


Penangkapan dilakukan Minggu pukul 23.00 di kediaman pelaku. Pelaku saat itu sudah berusaha melarikan diri dengan mengemas beberapa pakaian,” imbuh Ulung. Pengakuan yang mengangetkan keluar dari mulut Andi saat dimintai keterangan polisi. Andi justru menduga Bunga telah tewas. Karena dugaan itulah, dia nekat melampiaskan nafsunya dengan menyetubuhi korban. Kepada Radarmas, 

Andi mengatakan bahwa orang tua Bunga punya hutang Rp 500.000. “Pelaku sudah melakukan percobaan pembunuhan. Dia mengira Korban sudah meninggal. Sedang untuk korban dan adiknya, kami beri pendampingan dari psikolog. Tentu peristiwa ini, berdampak pada psikologis mereka,” ujar Ulung. Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, Andi dijerat dengan pasal Pasal 80 (2), 81, 82 UU RI No.35 tahun 2014 tentang perlindungan anak Selain itu ia dijerat pula dengan pasal 365 kuhp tentang pencurian dengan kekerasan ancaman hukuman 15 tahun penjara. (ziz/ttg/acd) 

0 komentar:

Posting Komentar